Hut Al-Washliyah Ke - 91 |
Berbicara kemerdekaan indonesia rasanya Kurang Syarat jika tidak membahas Salah Satu Perhimpunan yang sangat berpengaruh di Sumatera utara.
pada tanggal 30 Nopember 1930 di Medan, Sumatera Utara, terlahirlah Gerbong gerakan persatuan dan perlawanan dengan asas Keislaman bermazhab Syafii dan beraqidahkan Asary serta al maturidi.
Perhimpunan ini merupakan perluasan dari sebuah perhimpunan pelajar yang bernama Debating Club. Organisasi ini lahir di Indonesia di bawah kekuasaan kolonial Belanda yang ingin mengekalkan kekuasaannya di Indonesia dan tidak ingin melihat kekuatan bangsa Indonesia dan umat Islam bersatu. Belanda menerapkan siasat politik memecah belah yang dikenal sebagai divide et impera.
Setelah salat dua rakaat dan berdoa dengan khusuk kepada Allah SWT, Syaikh Muhammad Yunus katakan, “Menurut saya kita namakan saja perkumpulan itu dengan Al Jam’iyatul Washliyah"
Artinya ialah perhimpunan yang memper- hubungkan dan mempertalikan.
Lebih lanjut Perhimpunan ini juga berjuang melawan belanda, Pada Kongres/Muktamar Al Washliyah kelima pada tanggal 30 Nopember-2 Desember 1945 di Pematang Siantar menghasilkan salah satu keputusan untuk membentuk Majelis Pertahanan Kemerdekaan Indonesia Al Washliyah mengingat situasi di seluruh wilayah Indonesia semakin genting.
Pembentukan laskar Hizbullah Al Washliyah sejalan dengan pembentukan laskar-laskar dari organisasi lainnya atau partai-partai seperti Partai Muslimin Indonesia (Parmusi) dengan nama Laskar Hizbullah, yang akhirnya Laskar Hizbullah Al Washliyah bergabung dengan Laskar Hizbullah Partai Muslimin Indonesia, dengan penyatuan tersebut laskar-laskar ini diberi nama dengan Barisan Sabilillah.
Hut ke 91 2021 |
Hingga saat ini, ROH perjuangan Washliyah itu masih dapat kita rasakan bersama serta telah kita nikmati bersama.
Selamat Hari Ulang Tahun
AL JAM'IYATUL WASHLIYAH
Ke 91 Tahun.
#Hiduplah_AlWashliyah
#Zaman_Berzaman